Ini Profil Irjen Teddy, Kapolda Jatim yang Dikabarkan Ditangkap Propam karena Narkoba
JATIM, BELUM sebulan menjabat sebagai Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Teddy Minahasa Putra diisukan ditangkap Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) terkait kasus narkoba.Isu ini muncul setelah Teddy tidak terlihat di memenuhi panggilan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Seharusnya, hari ini, Jumat (14/10/2022), jajaran Kapolri hingga Kapolres di seluruh Indonesia wajib memenuhi panggilan presiden.Kalau nggak salah, narkoba,” kata Sahroni mengutip Kompas TV, Jumat (14/10/2022).
Namun, dia belum mendapatkan kabar rincinya.
Ia mulai mendapat sorotan setelah menggantikan Irjen Pol Nico Afinta sebagai pemimpin kepolisian tertinggi di Jawa Timur.
Pada tahun 2014, dia pernah menjadi ajudan Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla (JK).
Berikut ini jejak karier Irjen Teddy:
(2009) Kabidregident Ditlantas Polda Metro Jaya
(2011) Kapolres Malang
(2013) Kasubbagjiansisops Bagjiansis Rojianstra Sops Polri
(2013) Kaden C Ropaminal Divpropam Polri
(2014) Ajudan Wapres RI
(2017) Staf Ahli Wapres RI
(2017) Karopaminal Divpropam Polri
(2018) Kapolda Banten
(2018) Wakapolda Lampung
(2019) Sahlijemen Kapolri
Dia tercatat memiliki harta kekayaan total senilai Rp 29,97 miliar berdasarkan data yang ia laporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 26 Maret 2022 saat menjabat sebagai Kapolda Sumatera Barat.
Ini merupakan satu-satunya data harta kekayaan yang disampaikan Teddy ke KPK.
Dilansir dari situs elhkpn.kpk.go.id
Teddy mempunyai harta bergerak dan harta tidak bergerak.
Teddy mencantumkan kepemilikan 53 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Pandeglang, Pasuruan, Pesawaran, dan Malang dengan estimasi nilai seluruhnya mencapai Rp 25.813.200.000.
Seluruh tanah dan bangunan berstatus hasil sendiri.
Ia memiliki mobil Jeep Wrangler tahun 2016 seharga Rp 750 juta, mobil Toyota FJ 55 1970 seharga Rp 75 juta, mobil Toyota Land Cruiser HDJ 80R tahun 1996 Rp 600 juta dan Motor Harley Davidson Solo tahun 2014 senilai Rp 650 juta.
Selain Irjen Nico, Kapolri memutasi empat Pati Polri lainnya, yakni Irjen Pol Teddy Minahasa Putra dari jabatan Kapolda Sumatera Barat menjadi Kapolda Jawa Timur.
Kemudian, posisi Kapolda Sumatera Barat diisi oleh Irjen Pol Rusdi Hartono yang sebelumnya menjabat sebagai Widyaiswara Utama Sespim Lemdiklat Polri.
Kapolri juga memutasi Direktur Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri Brigjen Pol Asep Edi Suheri sebagai Wakil Kabareskrim Polri.
(Montt/Tribunnews)
Post a Comment